Muhammad Aswin
(Kader Himpunan
Mahasiswa Islam Komisariat Syariah dan Hukum Cabang Gowa Raya)
|
redaksiaklamasi.org - Untukmu Ibu Bapak para Pimpinan Birokrasi Kampus Peradaban “katanya”. Kamilah anak yang menghormatimu sebagai orang tua.
Ucapan terima kasih serta ucapan kesal kami haturkan untukmu. Layaknya seorang rakyat yang kecewa dengan pimpinan.
Sadarkah selama ini posisimu.kaulah malaikat sekaligus setan buatku. Kau berikan waktu selama delapan semester untukku selesai, namun kau tak memberiku jalan untuk selesai secepatnya. Kau selalu mempersulit dan terus mempersulit. Jangankan kesempatan besar untukku berbenah,celah pun tak kau berikan
Untukku. Apalah daya anakmu ini yang selalu di persulit. Katanya kami malas. Bapak ibuku yang terhormat, kami tak malas, bahkan tiada hari tanpa keberadaan kami di kampus.
Sadarkah bapak ibuku yang terhormat,ada beberapa kebijakan yang seharusnya tak kalian keluarkan.karna Itu bertentangan dengan nurani kami.lihatlah mereka yang di larang masuk gara-gara rambut gondrong. Alasanmu harus rapi.
Ibu bapak yang terhormat, rambut sama sekali tidak menganggu proses belajar.
Sadarkah bapak ibu yang terhormat,seiring dengan hilangnya generasi gondrong, hilang pulalah generasi yang idealis, yang tersisa hanyalah generasi apatis.generasi yang kalian inginkan. Di tambah lagi fatwa kalian bahwa tiga kali tidak mengikuti mata kuliah sudah di nyatakan nilainya eror,itu melunturkan semangat kami. Jangankan tak hadir,terlambat saja kalian usir. Apa salah anakmu ini?
Sebagai seorang anak kami selalu memenuhi kewajibanku.hakku kau permainkan. Seenakmu mau mengajar atau tidak, mau ikuti kegiatan ini,kegiatan itu tanpa merasa bersalah kewajiban yang kau tinggalkan.beberapa anakmu menunggu di kelas tanpa kejelasan darimu. Lagi-lagi maafkan anakmu yang lancang ini oh ibu bapakku yang terhormat.
Bapak ibu yang terhormat,sayangilah kami layaknya kami menyayangimu sebagai orang tua, berikanlah kemudahan untuk kami mengurus, janganlah selalu persulit. Kami yakin dalam hatimu tak rela melihat kami kesusahan.
Maka tunjukkanlah itu bapak ibuku! kami butuh cinta orang tuaku di kampus. Kampus peradaban kata orang-orang di luar sana. Karna keluarga yang baik adalah kekuarga yang lahir atas dasar cinta. Maka cintailah kami ini sebagaimana cinta orang tua ke anaknya.
Oleh : Muhammad Aswin
Editor : AHR
0 komentar Blogger 0 Facebook
Posting Komentar